Tuesday 27 October 2015

Pemilihan bahan untuk sarung Cincin


Pemilihan Ikatan  Cincin :
Ikatan emas. Menyalurkan hawa panas yang halus. Baik untuk menambah kesegaran pikiran /
semangat, keceriaan, aura wajah lebih bersinar, dan menambah kharisma. Batu cincin berwarna gelap akan menampakan kontras dan harmoni bila diikat dengan cincin ikatan emas.
Ikatan cincin  emas  tidak sesuai untuk mengikat batu cincin yang beraura  kekuatan / panas, karena     ikatannya akan mudah kendor (dikhawatirkan batunya lepas dan jatuh).Ianya adalah faktor alami.
Ikatan suasa  Bersifat gabungan antara ikatan cincin emas  dan besi.
Bahan emas 14 atau 15 karat cukup baik untuk ikatan cincin, ikatannya tidak mudah kendor.
Sebaiknya emasnya dipilih yang 14 karat, maksima 18 karat. Kalau lebih dari 18 karat biasanya logam
emasnya lebih lunak, sehingga dikhuatirkan ikatan batunya senang longgar dan batunya  jatuh
(terutama untuk mengikat batu cincin berkhodam).


Ikatan perak. Sesuai untuk mengikat batu cincin yang beraura lembut. Menambah kesejukan. 
Bila berada di bawah sinar bulan purnama, dapat menyerap energy bulan purnama, sejuk, baik untuk 
kesehatan dan memperkuat aura wajah. Tetapi bahan perak ini memerlukan penjagaan yang lebih kerana
bahannya mudah kusam, apalagi bila terkena sesuatu yang bersifat asid.
Dari perak yang disepuh / dilapis emas, bersifat kombinasi antara cincin berbahan emas dan perak.
Dari besi putih (stainless steel) bersifat neutral. Sesuai untuk mengikat batu cincin yang beraura lembut  dan juga yang beraura panas (kekuatan / kekebalan). Bila digunakan untuk mengikat batu cincin yang beraura lembut akan menambah kesejukannya. 
Berbahan tembaga , menyalurkan hawa panas juga tetapi tidak sekuat emas. Kurang baik untuk kesehatan,   dapat menyebabkan orang pemakainya mudah masuk angin, panas dalam dan kepala terasa berat / pening. Bahannya logamnya mudah kusam dan berkarat, apalagi bila terkena sesuatu yang bersifat asid dan garam seperti peluh.
Ikatan cincin berbahan emas atau yang ada campuran emasnya kurang sesuai untuk batu  yang berisi 
kekuatan atau kekebalan, karena bahan emas dapat meredam / mengurangi "power"nya atau kekuatan energy nya. Bahan emas sebaiknya tidak digunakan untuk mengikat batu yang bertuah kekuatan / kekebalan.

Ki Idrus

No comments:

Post a Comment